Ada yang beda dengan Ramadan di tahun ini.
Tahun 2020 dibuka dengan banjir besar di Jakarta dan sekitarnya, belum lagi kebakaran hutan dahsyat di Australia. Setelah keduanya mereda, wabah Covid-19 yang semula hanya ada di Cina ternyata mulai menyebar luas ke berbagai penjuru dunia hingga menjadi pandemi. Dalam waktu 4 minggu, jumlah kasusnya di Indonesia semakin bertambah. Suasana jelang Ramadan yang biasanya semarak, tahun ini terasa lebih muram. Biasanya toserba-toserba sudah mulai memasang dekorasi ala Ramadan lengkap dengan pemutaran lagu-lagu islami, sekarang malah sepi dan tutup lebih cepat. Sedih ya… :'(
Dengan adanya wabah ini, aku rasa persiapan kita menjelang Ramadan harus lebih ekstra. Nggak mau dong kesempatan untuk ibadah selama Ramadan jadi hilang karena kita sakit? Karena itu, aku sudah mulai cari-cari tips persiapan ekstra jelang Ramadan di tengah wabah. Apa saja tipsnya?
1. Jaga Imunitas Tubuh
Di tengah wabah, penting sekali untuk menjaga imunitas tubuh. Salah satu usaha untuk melakukannya adalah dengan cara mengonsumsi makanan bergizi dan minum suplemen. Suplemen ini bisa berupa multivitamin, atau bisa juga yang alami seperti madu. Pilih saja yang kita suka, supaya kita tetap rajin mengonsumsinya.
2. Hindari Buka Bersama di Luar
Salah satu kegiatan favorit di bulan Ramadan biasanya adalah kegiatan buka bersama. Kadang Ramadan belum mulai pun undangan untuk buka bersama sudah banyak. Tapi berhubung keadaan saat ini tidak memungkinkan untuk kumpul-kumpul, sebaiknya hindari acara buka bersama ya… Supaya tidak bosan buka puasa di rumah terus, ada baiknya kita memvariasikan menu buka puasa supaya tidak itu-itu saja. Ada banyak kok menu buka di luar yang ternyata cara masaknya gampang banget dan bisa dimasak sendiri di rumah.
Baca juga: [TIPS] Ramadan Ekstra: Belanja Hemat Selama Ramadan
3. Jaga Silaturahmi
Nggak buka bersama bukan berarti nggak silaturahmi dong? Tetap jaga komunikasi dengan orang-orang tersayang dengan memanfaatkan teknologi. Bikin Instagram challenge sama teman-teman segeng, atau bikin acara buka bersama virtual lewat conference call, mungkin? Menjaga komunikasi dan silaturahmi ini penting banget, bukan hanya karena menjaga silaturahmi itu merupakan sebuah kewajiban, tapi juga karena hal ini berpengaruh banget dengan kesehatan mental kita. Mengisolasi diri secara fisik nggak harus membuat kita jadi mengisolasi diri secara sosial juga (makanya sekarang namanya physical distancing, bukan social distancing ?)
4. Tetap Menjalankan Sunnah
Tetap manfaatkan Ramadan sebaik mungkin dengan menambahkan ibadah Sunnah di antara ibadah-ibadah wajib, misalnya salat Tarawih di rumah, tadarus Quran, atau sesimpel makan kurma ketika buka puasa.
5. Tetap Aktif
Jangan lupa untuk tetap aktif bergerak. Olahraga rutin bisa memperkuat sistem imun kita, yang sangat dibutuhkan di tengah wabah seperti sekarang ini. Olahraga nggak melulu harus di luar ruangan kok. Kita bisa memilih jenis olahraga dalam ruangan yang kita suka dan enjoy, supaya kita nggak berhenti di tengah jalan. Di YouTube ada banyak video instruksi yoga, aerobik, Zumba, atau dance umum saja. Nggak usah pilih yang susah, yang gampang juga nggak apa-apa asalkan tetap bikin berkeringat. Jadi jangan malas untuk tetap bergerak ya!
Ramadan tahun ini hampir bisa dipastikan akan sedikit lebih berat. Mudah-mudahan kita tetap bisa melaluinya dengan lancar dan tetap sehat ya… Mudah-mudahan wabah ini juga segera mereda supaya kita bisa cepat-cepat bertemu (langsung) dengan orang yang kita sayang (aamiin!). Tapi untuk sementara ini, kita cukup di rumah saja.
(Foto dari Unsplash)